PENGARUH BERBAGAI MACAM UKURAN POLYBAG DAN FREKUENSI PENYIRAMAN TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT DI PRE NURSERY
Abstract
Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan ukuran polybag kecil, sedang, besar dan frekuensi penyiraman sehari dua kali, sehari satu kali, dua hari sekali terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit pre nursery. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode percobaan pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor yang disusun dalam rancangan acak lengkap. Faktor pertama terdiri dari tiga aras yaitu polybag kecil (18 cm x 18 cm), polybag sedang (20 cm x 20 cm), dan polybag besar (25 cm x 25 cm). Faktor kedua terdiri dari tiga aras yaitu penyiraman 1 hari 2 kali, penyiraman 1 hari 1 kali, dan penyiraman 2 hari 1 kali. Parameter pengamatan meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, diameter bibit, luas daun, berat segar tajuk, berat kering tajuk, panjang akar, jumlah akar, berat segar akar dan berat kering akar. Data hasil pengamatan dianalisis dengan ANOVA pada jenjang nyata 5 %. Apabila terdapat beda nyata, digunakan uji DMRT pada jenjang nyata 5 %. Kesimpulan yang diperoleh adalah tidak ada interaksi nyata antara ukuran polybag dan frekuensi penyiraman terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit pre nursery, ukuran polybag tidak mempengaruhi pertumbuhan bibit kelapa sawit pre nursery. Frekuensi penyiraman terbaik pada frekuensi penyiraman sehari dua kali, pada parameter tinggi bibit.
Kata kunci: Ukuran Polybag, Frekuensi Penyiraman, Fre Nursery, Kelapa Sawit