PERBANDINGAN PEMUPUKAN ANORGANIK DAN APLIKASI LIMBAH CAIR PABRIK KELAPA SAWIT TERHADAP PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI KELAPA SAWIT

Petrus Claver Toda, Sri Manu Rohmiyati, Tri Nugraha Budi Santosa

Abstract


Penelitian dengan tujuan untuk mengkaji pengaruh pemupukan anorganik dan limbah cair pabrik kelapa sawit terhadap pertumbuhan dan produksi kelapa sawit telah dilaksanakan di Kebun Perdana, PT. Binasawit Abadi Pratama Kecamatan Danau Seluluk, Kabupaten Seruyan,  Kalimantan Tengah pada bulan Januari hingga Mei 2017. Metode yang digunakan yakni survei agronomi dengan mengumpulkan data primer dan data skunder. Data primer diambil dengan melakukan pengamatan terhadap karakter agronomi dengan mengambil 30 sampel sesuai sampel LSU pada 2 blok lahan yang diaplikasi pupuk anorganik dan yang diaplikasi limbah cair pabrik kelapa sawit. Data sekunder yang diambil yakni: data produksi, data pemupukan dan data curah hujan. Data yang diperoleh kemudian diuji dengan menggunakan uji t (Independent t Test) pada jenjang nyata 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi LCPKS dan pupuk anorganik memberikan pengaruh yang sama terhadap produksi dan pertumbuhan tanaman kelapa sawit, produksi kelapa sawit pada lahan yang diaplikasi LCPKS dan pupuk anorganik bervariasi yang dipengaruhi oleh variasi dosis pupuk  fosfor, produksi terendah terjadi pada tahun  2013 dan 2016 yang dipengaruhi oleh jumlah bulan  kering  dan  defisit air, produksi  kelapa  sawit  pada  lahan  yang  diaplikasi LCPKS dan lahan aplikasi  pupuk anorganik sudah mencapai potensi produksi sesuai dengan lahan kelas S3, kecuali produksi tahun 2016.

 

Kata kunci     : Pupuk anorganik, limbah cair pabrik kelapa sawit,   kelapa sawit.


Full Text:

PDF