PENGARUH BLOTONG TEBU PADA BERBAGAI MACAM JENIS TANAH TERHADAP PERTUMBUHAN KELAPA SAWIT DI PRE NURSERY

Edy Wijayanto, Sri Manu Rohmiyati, Sundoro Sastrowiratmo

Abstract


Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dosis blotong tebu terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery pada berbagai jenis tanah telah  dilaksanakan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP-2) Institut Pertanian Stiper Yogyakarta yang terletak di Maguwoharjo Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta pada ketinggian 188 m dpl pada bulan Desember 2016 s/d Maret 2017. Penelitian ini menggunakan metode percobaan dengan rancangan faktorial yang terdiri dari dua faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap dan terdiri atas 2 faktor. Faktor pertama adalah dosis blotong tebu yang terdiri dari 6 aras dosis (% volume) yaitu; 0%, 10%, 20%, 30%, 40% dan 50%. Sedangkan faktor kedua adalah jenis tanah, yang terdiri dari 3 jenis yaitu; tanah regusol, tanah latosol dan tanah grumusol. Dari kedua faktor diperoleh 18 kombinasi perlakuan dan masing-masing perlakuan dilakukan 4 ulangan. Hasil penelitian dianalisis dengan sidik ragam dan uji Duncan pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian blotong tebu dosis 0, 10, 20, 30, 40 dan 50% memberikan pengaruh yang sama baiknya terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery, sedangkan penggunaan jenis tanah regusol, latosol dan grumosol sebagai media tanam memberikan pengaruh yang sama baiknya terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery.

 

Kata kunci : Bibit Tanaman Kelapa Sawit, Blotong Tebu, Jenis Tanah


Full Text:

PDF