RANCANG BANGUN MESIN PEMISAH BIJI CABAI

Suparlan ., Reni Juliana Gultom

Abstract


Cabai merupakan salah satu komoditas hortikultura prioritas untuk dikembangkan di Indonesia karena memiliki nilai ekonomi tinggi, yang digunakan sebagai bumbu masak, bahan industri pangan dan obat-obatan serta bahan komoditi ekspor. Mengingat jumlah produksi dan ketersediaanya sering tidak stabil, hal tersebut mengakibatkan terjadi fluktuasi harga dan berdampak langsung pada inflasi. Salah satu kendala yang dihadapi dalam budidaya cabai adalah keterbatasan mutu benih yang baik, yang umumnya masih diproduksi secara manual dengan kapasitas yang rendah, khususnya pada tahap proses pemisahan biji cabai. Tujuan dari penelitian ini adalah merancang bangun dan menguji kinerja mesin pemisah biji cabai secara basah. Kegiatan rancang bangun dilakukan dengan memodifikasi mesin pemisah bubur buah (pulper) terutama pada bagian silinder pemisah biji dan bagian ayakan. Prototipe mesin pemisah biji cabai terdiri dari lima bagian utama yaitu hopper, unit pemisah biji, saluran pengeluaran biji dengan ayakan sistem getar, motor penggerak dan kerangka utama mesin. Hasil uji kinerja lapang menunjukkan bahwa kapasitas pemisahan biji berkisar antara 40-50 kg/jam cabai segar atau 9-11 kg/jam biji cabai basah, tergantung pada varietas cabainya. Tingkat kebersihan biji cabai berkisar antara 54 - 57%. Persentase biji cabai  tidak terpisah dan masih menempel pada daging buah sebesar 0,26 – 0,31%. Sedangkan besarnya persentase biji cabai terpisah dan terikut dengan daging buah yang keluar pada outlet keluaran daging buah sebesar 13,5 – 13,8%. Total kehilangan hasil biji cabai adalah sebesar 13,8 – 14,1%. Dengan satu kali proses pemisahan biji cabai diperoleh efisiensi pemisah biji cabai sebesar 99,7%.

 

Kata kunci : rancang bangun, uji kinerja, mesin pemisah biji, cabai, sistem basah


Full Text:

PDF