Keragaan KUD Karya Tunggal Jaya Dalam Pengembangan Perkebunan Sawit Rakyat (Studi Kasus Di Desa Pangkalan Dewa, Kabupaten Kotawaringin Barat)

Andri Pramaditta, Agatha Ayiek Sih Sayekti, Trismiaty Trismiaty

Abstract


Penelitian ini dilaksanakan di KUD Karya Tunggal Jaya yang berlokasi di Desa Pangkalan Dewa, Kec. Pangkalan Lada, Kab. Kotawaringin Barat  Prov. Kalimantan Tengah. Penilitian ini dilakukan pada bulan juni-juli 2019. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran KUD Karya Tunggal Jaya terhadap perkebunan sawit rakyat serta untuk mengetahui masalah yang di hadapi KUD Karya Tunggal Jaya. Penelitian ini dilakukan dengan metode deskriptif yaitu membandingkan data primer dan data sekunder kemudian di tabulas dan analisi secara time series menekankan urutan waktu secara kronologis. Dalam penyajiannya menggunakan tabel dan grafik berdasarkan data yang ada. Hasil penelitian menunjukkan Peranan yang sangat penting diberikan KUD Karya Tunggal Jaya sebagai pelaksana pengelolaan perkebunan kelapa sawit yaitu unit plasma kelapa sawit dan unit transportasi berdampak secara ekonomi pada peningkatan pendapatan anggota, pengembangan teknologi yang lebih maju dalam pengelolaan perkebunan kelapa sawit dan secara sosial meningkatkan keakraban masing-masing anggota. Selain itu secara politik unit plasma kelapa sawit telah mengurangi dominasi tengkulak terhadap petani. Unit simpan pinjam secara ekonomi memberikan tambahan modal untuk mengembangkan usaha bagi anggota, secara sosial unit simpan pinjam dapat menambah rasa saling percaya untuk mengembalikan pinjaman tepat waktu diantara para anggota dan secara politik mengurangi petani yang meminjam kepada perseorangan maupun lembaga dengan bunga yang lebih tinggi. Kendala yang terjadi di unit simpan pinjam adalah kredit macet yang disebabkan oleh anggota yang mengalami kebangkrutan , dalam upaya pengembalian kredit menjadi lancar KUD melakukan penagihan berkala dengan memperpanjang masa pinjaman bagi anggota yang macet. Kendala produktivitas yang belum tercapai optimal dikarenakan faktor iklim dan pemupukan yang belum sesuai dengan standar, untuk itu nantinya KUD akan mengusahakan pemupukan sesuai standar dan tepat waktu.

 

Kata kunci : KUD, anggota KUD, unit usaha


Full Text:

PDF