PENGARUH DOSIS DAN INTERVAL PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR (SUPERMES) TERHADAP PERTUMBUHAN BIBIT KELAPA SAWIT (Elaeis guineensis Jacq.) DI PRE - NURSERY

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis dan interval pemberian pupuk organik cair supermes terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre nursery. Penilitian ini dilaksanakan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Institut Pertanian Yogyakarta yang terletak di Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian dilakukan pada bulan Mei – Agustus 2016. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial yang terdiri dari 2 faktor yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap. Faktor pertama yaitu interval pemberian terdiri dari 3 aras (seminggu sekali, dua minggu sekali, tiga, minggu sekali). Faktor  kedua yaitu dosis pupuk organik Supermes terdiri dari 4 aras (kontrol, 2cc/l, 4cc/l, 6cc/l). Setiap kombinasi perlakuan terdapat 5 kali ulangan, sehingga di peroleh 12x5 ulangan = 60 bibit kelapa sawit. Hasil penelitian menunjukan bahwa tidak terjadi interaksi nyata antara interval pemberian dan dosis pupuk organik cair pada semua parameter. Interval pemberian pupuk berpengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman, yang terbaik adalah 1 minggu sekali dan 2 minggu sekali. Dosis pupuk organik cair supermes menunjukkan pengaruh nyata pada parameter tinggi tanaman, berat segar tajuk dan berat kering tajuk. Dosis pupuk organik cair supermes 6 cc/l  dan 4 cc/l memberikan hasil tertinggi pada berat kering tajuk, berat segar tajuk, dan tinggi tanaman.  

Kata Kunci : Interval Penyiraman, Dosis Pupuk Organik, pre nursery