KAJIAN PENGARUH CURAH HUJAN TERHADAP PRODUKSI JAMBU METE DI KECAMATAN KOTA TAMBOLAKA (LOURA) KABUPATEN SUMBA BARAT DAYA

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengetahui  pengaruh curah hujan terhadap produksi jambu mete di Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya (NTT). Penelitian  telah dilaksanakan di Kecamatan Loura, Kabupaten Sumba Barat Daya. Kecamatan Loura merupakan salah satu daerah di Kabupaten Sumba Barat Daya yang membudidayakan Jambu Mete. Penelitian ini menggunakan metode survei yang dalam pelaksanaanya bertujuan untuk memperoleh data sekunder dari instansi-instansi terkait, yang meliputi, data luas panen jambu mete di kecamatan, data produksi jambu mete selama 5 tahun, data curah hujan (CH) di kecamataan selama 5 tahun terakhir meliput, jumlah curah hujan per tahun, jumlah distribusi curah hujan per tahun, jumlah hari hujan per tahun. Kemudian data yng di peroleh diolah menggunakan analisis korelasi yang bertujuan untuk mengetahui hubungan antar intensitas curah hujan dengan produksi kg/ha jambu mete yang dihasilkan selama 5 tahun terakhir dari tahun 2011-2015. Apabila ternyata terdapat hubungan antar peubah tersebut, maka langkah selanjutnya adalah memprediksi perubahan nilai variabel yang dipengaruhi menggunakan analisis regresi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa besarnya nilai konstanta adalah -2303,494 dan koefisien regresi variabel curah hujan (X) adalah -0,728. Sehingga permasaan regresi nya adalah Y (produksi jambu mete)= = 2303,494 - -0,728 X (curah hujan) dan dapat dijelaskan uji koefisien determinasi hasil analisis regresi adalah R²= 0.200 yang artinya faktor produksi jambu mete dipengaruhi oleh curah hujan sebesar 20 % dan 80 % produksi jambu mete dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak dijelaskan dalam penelitian ini.

Kata kunci : Curah hujan, produktifitas kg/ha jambu mete.