KAJIAN LOSSES PADA BERBAGAI TOPOGRAFI KEBUN DI PT. MAHAKAM SAWIT PLANTATION

Abstract

Losses merupakan suatu bentuk kehilangan hasil atau produksi dalam usaha perkebunan dimana bentuknya adalah kehilangan buah tandan segar atau brondolan serta perubahan persentase berat menjadi menurun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui losses brondolan produksi yang terjadi pada areal toografi yang berbeda dan untuk mengetahui besarnya biaya yang ditimbulkan akibat terjadinya losses. Penelitian ini dilakukan di PT. Mahakam Sawit Plantation. Tanjung Harapan Estate Kecamatan Sebulu kabupaten Kutai kartanegara provinsi Kalimantan Timur. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yaitu metode yang memusatkan diri dari permasalahan yang terjadi pada masa sekarang dan aktual. Metode deskriptif ini digunakan dengan cara mengumpulkan data,menyusun dan menganalisa data kemudian dilakukan pengambilan kesimpulan pada dua topografi yaitu topografi datar dan topografi miring. Perkebunan yang dipilih untuk melaku kan penelitian ini adalah perkebunan kelapa sawit yang telah berproduksi dengan umur yang sama. Dalam pengambilan sampel menggunakan topografi lahan yang berbeda, yaitu  lahan datar dan lahan miring. Pada masing-   masing lokasi diambil sampel 1 afdeling, dimana setiap afdeling diambil 2 topografi dan setiap topografi diambil 3 blok sehingga ada 6 blok sampel dari hasil analisis menunjukkan bahwa losses yang terbanyak terdapat pada topografi miring yaitu dengan rata-rata 12,29 kg, dengan total kerugian biaya Rp.496.747.080 dan losses yang paling sedikit terdapat pada topografi datar dengan rata-rata 7,51 kg, dengan total kerugian biaya Rp.320.387.400.

Kata kunci : Losses kelapa sawit, Lahan datar, Lahan miring