KAJIAN LOSSES BRONDOLAN DI PERKEBUNAN KELAPA SAWIT DI KEBUN AEK TARUM, PT. GUNUNG MELAYU, ASIAN AGRI GROUP DESA BATU ANAM, KECAMATAN RAHUNING, KABUPATEN ASAHAN, PROVINSI SUMATERA UTARA
Abstract
Losses adalah suatu bentuk kehilangan hasil atau produksi dalam usaha perkebunan dimana bentuknya adalah kehilangan berupa tandan buah segar dan brondolan serta perubahan presentase berat menjadi menurun. Adanya brondolan yang peneliti temukan saat melakukan penelitian yang tidak dikutip oleh pemanen menyebabkan kerugian bagi pelaku usaha perkebunan kelapa sawit. Adapun tujuan dari penelitian ini diantaranya adalah untuk mengetahui besarnya losses brondolan yang terdapat di kebun, untuk mengetahui penyebab terjadinya losses di perkebunan kelapa sawit dan besarnya kerugian yang diakibatkan oleh losses brondolan di perkebunan kelapa sawit. Dari hasil kajian losses brondolan di perkebunan kelapa sawit didapatkan bahwa lokasi losses tertinggi terjadi di piringan dengan rata-rata 5,7 kg/blok, sedangkanlosses yang terendah terjadi di batang dengan rata-rata 3,6 kg/blok. Berdasarkan perhitungan losses yang terjadi dalam 1 blok, A10g merupakan blok dengan jumlah losses tertinggi yaitu 145,922 kg, sedangkan A10f merupakan blok dengan jumlah losses terkecil yaitu 121,6 kg. Dari data yang dihitung, kerugian perusahaan mencapai 508.435,2 kg brondolan dengan nominal rupiah Rp. 1.118.557.440,-
Kata kunci : losses, blok, brondolan, piringan, batang