PENGARUH PUPUK HAYATI DAN PUPUK P TERHADAP PERTUMBUHAN Mucuna bracteata

Ardhian Hariadi, Sri Manu Rohmiyati, Neny Andayani

Abstract


Penelitian dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk hayati dan dosis pupuk P terhadap pertumbuhan Mucuna bracteata telah dilakukan di Kebun Pendidikan dan Penelitian (KP2) Institut Pertanian STIPER Yogyakarta, Desa Maguwoharjo, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Penelitian dimulai dari bulan Agustus sampai dengan Oktober 2015. Penelitian ini menggunakan percobaan faktorial yang disusun dalam Rancangan Acak Lengkap yang terdiri dari 2 faktor, yaitu dosis pupuk hayati yang terdiri dari 3 aras dosis (0 g, 10 g, dan 20 g/ bibit) dan dosis pupuk TSP yang terdiri dari 3 aras dosis (1,5 g, 3 g, dan 4,5 g/ bibit). Dari perlakuan tersebut diperoleh 9 kombinasi perlakuan yang masing – masing diulang 6 kali  sehingga jumlah tanaman 3 x 3 x 6 = 54 tanaman. Data hasil pengamatan dianalisis dengan menggunakan sidik ragam atau analysis of variance (anova), dan untuk mengetahui perbedaan dalam perlakuan dilakukan uji jarak berganda Duncan (Duncan Multiple Range Test) pada jenjang nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara dosis pupuk P dan dosis mikoriza terhadap pertumbuhan Mucuna bracteata, pemberian mikoriza memberikan pengaruh yang sama dengan tanpa mikoriza terhadap pertumbuhan tanaman Mucuna bracteata, pemberian pupuk P dosis 1,5 g TSP/ bibit sudah cukup untuk menghasilkan pertumbuhan tanaman Mucuna bracteata yang baik.

 

Kata kunci : Mikoriza, Mucuna bracteata, pupuk hayati, TSP


Full Text:

PDF